Senin, 27 September 2021

Marhabisuhon Dibagasan Jesus/Berhikmat Dalam Yesus

Markus 8:31-38

Topik: Marhabisuhon Dibagasan Jesus/Berhikmat Dalam Yesus

1.       Orang yang berhikmat dalam Yesus adalah orang yang memahami bahwa: Jalan Tuhan itu berbeda dengan jalan dunia ini. Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu.  (Yesaya 55:8-9). Harapan orang Yahudi Yesus sebagai tokoh yang membebaskan mereka dari perbudakan Romawi. Oleh sebab itu bagi orang Yahudi Mesias yang menderita itu tidak masuk akal, termauk juga para Murid salah memhami.  Namun Yesus menyatakan bahwa dia akan menderita,

-          Jalan kehidupan orang Kristen itu bukan jalan pintas,pencapaian sesuatu yang berharga itu membutuhkan pengorbanan dan perjuangan. "Tuhan tidak akan membawamu dalam garis lurus. Ada tikungan dan belokan. Ini mungkin tidak terjadi seperti yang kamu pikirkan, tetapi kekecewaan, kehancuran adalah semua bagian dari rencana Tuhan." -

-          Iblis sangat pintar. Tanpa sepengetahuan kita dia menggunakan orang-orang yang paling dekat dengan kita untuk mematahkan semangat dan ketaatan kita kepada Tuhan. Petrus adalah teman istimewa itu, yang baru saja menerima wahyu dari Allah ketika dia mengaku, "Engkau adalah Kristus, Anak Allah yang hidup." Niat baik Petrus dan dedikasinya kepada Gurunya menghalanginya untuk melihat rencana keselamatan ilahi Allah bagi umat manusia. Yesus melihat melalui kata-kata yang bermaksud baik dari murid-Nya. Dia menangkap iblis dalam aksinya, dan memanggilnya.  Yesus sepenuhnya berfokus pada agenda Allah, bukan pada agendanya sendiri.

-          Pendidikan adalah hal utama untuk memajukan hidup kita, Mendidik pikiran tanpa mendidik hati bukanlah pendidikan sama sekali.

-          Mata Orang bijak Seperti mata lebah, mata orang malas sepeti mata lalat: Orang bijak selalu melihat bunga ditengah tumpukan sampah, namun orang malas melihat sampah ditengah bunga

-          Orang bijak berbicara karena mereka memiliki sesuatu untuk dikatakan; Bodoh, karena mereka harus mengatakan sesuatu

2.       Orang yang berhimat dalam Yesus adalah Orang yang menjalani hidupnya untuk Tuhan maka dia akan mendapat kehidupan.

-          Orang yang memberikan hartanya untuk Tuhan maka dia akan mendapatkan harta yang paling berharga.Yesus menjelaskan sepenuhnya harga yang harus kita bayar jika kita ingin menjadi murid-Nya. Yesus datang, bukan untuk menawarkan kepada kita kehidupan yang mudah, tetapi untuk mengajari kita jalan menuju AllahDan dengan melakukan itu, Yesus tidak pernah mengharapkan apa pun dari para pengikutnya yang tidak ingin Ia lakukan sendiri. Dia menyangkal dirinya sendiri dan mengikuti kehendak Tuhan. Dia memikul salibnya dan disalibkan sebagai seorang penjahat.

-          Kita tidak dapat mencapai apa pun dalam hidup tanpa sedikit pengorbanan. Tidak ada hal hebat yang pernah dicapai tanpa membuat pengorbanan

-          Tanpa rasa sakit, tanpa pengorbanan, kita tidak akan memiliki apa-apa. Pencapaian besar selalu membutuhkan pengorbanan yang besar

-          Cinta selalu melibatkan tanggung jawab, dan cinta selalu melibatkan pengorbanan. Dan kita tidak sungguh-sungguh mengasihi Kristus kecuali kita siap menghadapi tugas-Nya dan memikul Salib-Nya

-          "Teologi salib" atau "menyangkal diri sendiri" tidak berarti kerendahan hati yang dibuat-buat. Kita tidak mengikuti Yesus dengan merendahkan diri kita sendiri. Kita dipanggil untuk melakukan yang terbaik yang kita bisa dengan talenta dan kemampuan yang telah Tuhan berikan kepada kita. Untuk "menyangkal diri sendiri" berarti menjaga prioritas seseorang selaras dengan apa yang Yesus katakan kepada kita dalam dua "perintah besar" - kasihilah Allah dan kasihilah sesamamu (Markus 12:28-31).

-          Nilai-nilai siapa yang kita wakili? milik Tuhan atau milik kita? Agenda siapa yang kita ikuti dalam hidup kita? Apa yang paling penting bagi kita?

-          Kita didorong untuk mengevaluasi hidup kita dalam terang kasih Allah yang mendamaikan bagi kita. Yesus Kristus menghabiskan hidup-Nya agar kita dapat hidupCampurtangan Tuhan dalam hidup kita membutuhkan tanggapan dari kita masing-masing. Kita harus mempertimbangkan apa yang telah Tuhan lakukan bagi kita. Kita juga harus mempertimbangkan biaya pemuridan. Dan kita harus memutuskan.

-          Mungkin Anda telah memutuskan untuk menjadi murid Kristus, tetapi telah kehilangan beberapa kekuatan yang menggerakkan Anda pada awalnya. Ini adalah saat yang tepat untuk mengembalikan hidup Anda dengan Tuhan, dan meminta Dia untuk memperbarui hidup Anda untuk-Nya.

Kita bukanlah pemilik  atas hidup kita, Tuhan adalah pemilik kehidupan kita. Ketika kita berpikir bahwa kitalah pemilik hidup, maka kita kehilangan makna hidup yang sesunguhnya. Orang yang berhikmat dalam Yesus adalah orang yang memahami bahwa: Jalan Tuhan itu berbeda dengan jalan dunia ini. Orang yang berhikmat adalah Orang yang menjalani hidupnya untuk Tuhan maka dia akan mendapat kehidupan yang sejati. Hidup adalah perjuangan, hidup adalah pengorbanan. Yesus datang bukan untuk menawarkan kehidupan yang mudah, tapi mengajari kita menjalani kehidupan  seturut dengan kehendak Allah sumber kehidupan.

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar