Namun demikian
janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah
karena namamu ada terdaftar di sorga." (Lukas 10:20)
a. Gereja adalah ibarat ‘tubuh
Kristus” di bumi untuk misi kerjaan Allah. Sebagaimana Yesus
memilih 12 Murid dan kemudian menunjuk tujuh puluh murid yang lain, lalu
mengutus mereka berdua-dua. Mereka diutus seperti “domba ditengah serigala”,
itu artinya menjadi pengikut Kristus bukan hal mudah dan murahan, namun memikul
tanggungjawab untuk memikul salib. Eksistensi HKBP yang berumur 160 tahun ( 07
Oktober 1861-2021) pada saat ini patut kita syukuri adalah buah dari misi
kerajaan Allah. Pertanyaan evaluasi adalah bukan seberapa lama kita menjadi
Kristen (HKBP, atau jemaat), namun bagaimana hidup kita selama menjadi Kristen?
b. Sukacita kita bukan berfokus pada
hal duniawi namun hal sorgawi. Dasar sukacita kita
adalah pengampunan Allah dan anugerah kehidupan kekal bagi orang percaya. Kita
patut memuji Tuhan atas banyak berkat yang kita terima dari-Nya, namun focus
utama kita adalah Tuhan sumber pemberi berkat itu. Marilah kita bersukacita
dalam hati, jiwa, pikiran, dan kekuatan bahwa nama kita tertulis di surga. Kita
menyukuri apa yang telah Tuhan perbuat bagi gereja Nya HKBP yang hidup dalam
persekutuan (Koinonia), kiranya misi gereja HKBP senantiasa hidup dalam
kesaksian (marturia) untuk menyuarakan nilai-nilai kehidupan, menghasilkan buah
iman dan keberpihakan pada kaum miskin karena disanalah kita melihat wajah
Tuhan. Pandanglah orang miskin dengan belas kasih dan Yesus akan
memandang(Diakonia).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar