Karena
itu janganlah ada orang yang memegahkan dirinya atas manusia, sebab segala
sesuatu adalah milikmu: (1 Kor 3:21)
Saudara-saudara
yang terkasih, melalui nats ini kita diajak untuk merenungkan:
Hikmat manusia berbeda dengan hikmat
Allah. Jika manusia mengandalkan hikmat manusia maka akan jatuh pada
sikap kesombongan, namun hikmat Allah membawa manusia pada sikap rendah hati. Keprihatinan
Paulus adalah jemaat Korintus harus dibangun konsisten dengan dasarnya yang
adalah Kristus. Kehidupan jemaat harus rohani, yaitu berbeda radikal dengan
dunia. Perselisihan dan arogansi adalah tanda dari hikmat duniawi; tanda bahwa
kontribusi Kristen kepada bangunan kehidupan jemaat tidak tahan uji. Hendaklah
kita bertumbuh dan dibangun dalam hikmat dari Tuhan. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar