Efesus
4:32 Tetapi hendaklah
kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni,
sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.
Saudara-saudara yang terkasih, melalui nats
ini kita diajak untuk merenungkan :
a.
Jadilah pribadi yang ramah bukan pemarah. Menjadi pribadi
yang ramah artinya hidup kita berguna bagi sesama;
berbudi luhur, baik, menyenangkan, baik hati, artinya kita mampu untuk berbuat
baik bagi orang lain meskipun kita tidak mendapat kebaikan dari perbuatan baik
kita. Namun orang percaya tidak kendor untuk berbuat baik, sebab teladan hidup orang Kristen adalah melakukan apa yang Tuhan Yesus perbuat
bagi kita, cara Tuhan memberikan yang terbaik bagi kita, demikian hal nya kita
selalu belajar dan mencoba menjadi pribadi yang ramah dan penuh kasih mesra (penyayang, hati yang
lembut) Kita harus memperlakukan orang lain dengan cara
yang sama seperti Tuhan memperlakukan kita, sebab tidak
ada teladan belas kasih yang lebih besar daripada belas kasih dari Tuhan Yesus.
b. Jadilah pribadi yang mau mengampuni
bukan menghakimi: Yesus mati bagi kita agar kita dapat menemukan
belas kasihan dan pengampunan. Salah satu sumber kebahagiaan adalah ketika kita
menjadi pribadi yang mau mengampuni. Kita tidak bisa mengatur hidup orang lain,
sikap orang lain perbuatan orang lain terhadap kita. Pengalaman hidup kita bisa
saja mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan, mendapat ocehan,fitnah, dll. Menjadi
seorang Kristen berarti mengampuni yang tidak dapat dimaafkan karena Tuhan
telah mengampuni kita dari hal yang tidak dapat dimaafkan dalam diri kita. Memaafkan
adalah bentuk cinta kasih yang tertinggi dan terindah. Sesungguhnya sikap mau memaafkan
atau mengampuni kesalahan orang lain bermanfaat bagi diri kita sendiri, karena
hal tersebut dapat membuat hati kita menjadi lebih tenang dan penuh kedamaian
dan kebahagiaan yang tak terhitung. Memaafkan bukanlah kelemahan namun sifat
orang tangguh, sebab orang lemah tidak
pernah bisa memaafkan. Orang yang mau mengampuni adalah orang yang hidup dalam
iman, kasih dan pengharapan, Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar